Masalah dan Kesalahan
Manusia tak pernah jauh dari dua kata yaitu salah dan
masalah. Setiap kesalahan pasti ada ampunan dan setiap masalah pasti ada jalan
keluarnya. Namun, tak sedikit manusia yang enggan minta maaf ketika berbuat
salah dan banyak pula manusia mencari jalan pintas untuk meyelesaikan masalah,
walaupun jalan pintas itu akan menambah masalah ke depannya.
Kita tidak pernah tau kapan kita akan melakukan kesalahan
dan kapan kita akan mendapat masalah. Tugas kita hanyalah melakukan yang
terbaik setiap harinya walaupun masalah dan kesalahan bisa saja terjadi setelah
kita melaksanakan tugas dengan baik.
Tak sedikit orang sukses yang masa lalu nya penuh dengan
masalah dan kesalahan. Seperti salah satu tokoh besar dalam Islam dialah Umar bin Khattab pemuda
perkasa yang awalnya memusuhi Islam, bahkan pernah membunuh anak perempuannya
karena kala itu anak perempuan dianggap aib oleh masyarakat jahiliyah. Umar
yang perkasa mendapat hidayah dari Allah, lewat bacaan Al-Quran adik iparnya
yaitu Sa'id bin Zaid ia terpukau pada Islam. Ya, Umar yang awalnya menentang
Islam malah jatuh cinta pada
agama ini. Umar sangat menyesal atas kesalahan-kesahalannya dahulu, ia menangis
tersedu-sedu ketika mengingat dosanya mengubur anak perempuan tak bersalah
hidup-hidup. Islam membawanya ke arah perubahan, dialah Umar yang penuh
penyesalan hingga akhirnya menjadi Khalifah ke dua setelah Abu Bakar. Memimpin
Islam dengan adil dan bijaksana. Amat besar kesuksesannya.
Dari kisah Umar kita belajar, bahwa penyesalan akan
membuka pintu kebahagiaan. Jangan malu minta maaf, jangan malu mengakui
kesalahan. Begitu juga dengan masalah, jangan mundur meninggalkan masalah.
Katakan dengan lantang "Wahai Masalah Yang Besar Aku Punya Allah Yang
Lebih Besar !"
0 Response to "Masalah dan Kesalahan"
Posting Komentar